Monday, December 12, 2011

Ba'da Solilokui #2


Bismillaah..

Semalam tadi, saya banyak merenung dan berpikir,
tentang satu janji, yang sangat tak bisa diingkari,
tentang satu ikrar, antara seorang hamba dengan Rabbi,
hamba itu adalah saya.
dan ikrar itu, telah terjadi duapuluhtahun lalu, saat saya masih dalam rahim Ibu.

Semalam itu,
saya mencoba untuk berkontemplasi,
menangisi setiap kesia-siaan yang sudah dilakukan oleh diri ini.
menerjemahkan verbal dan non verbal mereka yang tak bersahabat akhir-akhir ini,
lantas,, mengartikan setiap tetesan hangat yang jatuh di pipi,
menyadari bahwa, betapa banyak nikmatNya yang belum saya syukuri.

Semalam itu,
saya merasa bahwa diri saya sangatlah tidak pantas dijadikan saudari,
banyak hak mereka yang masih compang camping saya tunaikan,
banyaknya ketidakpantasan yang ada dalam diri saya untuk dijadikan sebuah keteladanan.

Semalam itu,
saya hanya butuh ketenangan.
bukan tekanan.

Biarkan saya mengartikan semalam,
sembari memandang langit dengan opera purnama paripurna.
dan izinkan saya terus menerus memparipurnakan diri..
sampai mati..
sampai kembali keharibaan Rabbi..


**
Pagi tadi, saya mendapat pembelajaran lagi, untuk yang kesekian kali..
Engkau yang selalu, selalu, dan selalu,,
membekali kami dengan kata-kataMu,
mengenalkan kami dengan RasulMu,
menghadiahi kami miliki Ibu dan Ayah, abang mba, adik adik, juga sodara sodari...
mengajari kami untuk selalu bersikap shabar dan syukur.

Pagi tadi,
Kau ingatkan hambaMu ini lagi, Rabb..
bahwa Rahmaan dan RahiimMu adalah seluas langit dan bumi,
bahwa Jual-Beli ini adalah hanya denganMu, Rabb.
bahwa shabar dan syukur inilah yang harus selalu kami pegang tinggi-tinggi.
bahwa pemberi petunjuk itu hanya Engkau, Rabb.
dan tugas kami, hanya dan hanya sebagai penyambung risalah RasulMu..
bahwa yang kami lakukan ini belumlah seberapa,,,
belum sampai berdarah-darah..
belum sampai menempuh perjalanan berkilo-kilo meter demi mendapatkan sebuah hadits Nabi.
belum sampai meninggalkan kedua orangtua kami selama-lamanya..
belum sampai 950 tahun mengajak ummat mengenalMu, tapi ternyata hasilnya hanya segelintir orang yang beriman padaMu..


butuh belaianMu amat teramat sangat, selalu, Allahku...
kalau aku tak berprasangka baik padaMu,
pada siapa lagi  ?

Muharram 1433.
12122011
@Bagian Selatan Jakarta

0 comments:

Post a Comment