Monday, April 23, 2012

tentang milad. #21

21.
Walhamdulillaah.

hanya ingin membuat tulisan ringan, gak perlu *berpikir keras* kaya yang ada di tab sebelah, hhaa..
yop yop, ini ngempi jadi selingan dikala nyekriiips,



**
well,
di milad ke-21, beberapa hari lalu,
(ini kalo dihitung pake kalender Masehi ya, kalo hitungan Hijriah mah, saya masih 20)


tentang milad. #1


Bagi sebagian orang, milad atau hari kelahiran, atau yang biasa dikenal dengan nama 'ulang tahun' mungkin jadi hari spesial buat dirinya, hari bahagia, hari jadi, hari burung, atau apalah.. yang jelas spesial, katanya.
 
Hm, tapi bagi saya,
Milad adalah harinya BUNDA saya.
yap, Hari Ummi, Hari Ibu, Hari Mommy,
apapun sebutannya.
yang jelas,
tanpanya,
tanpa pertaruhan nyawanya,
gak mungkiiiiiiiin saya ada di dunia ini.
dengan izinNya, tentunya, Alhamdulillaah.

ya, jadi jelas,
milad bukan hari saya.
tapi hari Ummi saya.
Ummiiiii,,, lav lav lav...

**

tentang milad. #2


berbagai socmed, pada akhirnya, menjadi mesin pengingat hari milad rekan kerabatnya.
Coba kalo gak ada socmed (baca: fb), gak yakin juga mereka inget (baca:tau). hha..

yaa, tadinya mau di protect tuh perihal hari kelahiran, tapi yaa,, hmm, toh di doain. :)
meskipun, sebenarnya doa rahasia itu lebih keren (dibantu di-amini malaikat).

Yaa, kali aja, kalo di protect, mrk2 yg gatau gak ngedoain. hhe..

**

tentang milad. #3


Dulu sih suka merasa, "Ihh si itu mah gak ngucapin.. " , tapi itu dulu, duluuu banget. hha.
Tapi sekarang? Haa, jelas lebih mengerti,
kalau yang spesial itu justru yang ada dalam setiap kontinuitas doa mereka.
yop, mengingat saya dalam setiap doanya, itu jauuuuuuuh lebih spesial buat saya dibanding dengan "yang pertama ngucapin", "kok gak ngucapin", atau sejenisnya. hhe..

by the way, ini lagi mengingat2,
toh selama ini,
ya, seingat saya,
lelaki spesial yang saat ini saya miliki pun gak pernah secara langsung bilang ke saya
"Selamat Ulang Tahun", "Happy Milad", atau sejenisnya.
apalagi perayaan Ultah?
haa, Alhamdulillaah gak pernah dikenalin sama begitu2an. #Alhamdulillaah, loh.
itu kan ajaran Islam punya. :3


Seperti tadi saya bilang, terlepas dari ngucapin atau enggak,
saya tau kok,
kalau beliau selalu sisipkan nama saya dalam doanya, Insyaa Allah.

buktinya,
kalau menjelang ujian saya (sms) minta doa ke beliau, beliau selalu balas,
"Iyaa insya Allah, abi selalu didoakan biar kamu sukses"

**

tentang milad. #4


somehow, terima kasih, untuk kalian yang sudah dengan tulus memberikan doanya buat saya.
Berharap, doanya gak cuma mampir setiap setahun sekali yaa..
hhe,,
karena spesial adalah, ketika kau mengingatku dalam doamu.
Tetap saling mendoakan ya,, Insyaa' Allah.



*buat ummiabii, love u, selalu butuh doa kalian* Muacch!
*buat yang udah ngasih hadiah2 juga makasiii, terhura sebenarnya* heuheu



ruang tengah, mau balik ke tab skriiipsi. 23.14
21 tahun 4 hari, kalender Masehi.

Saturday, April 21, 2012

Lecutan

Setelah sekian lama tak merasakan "lecutan", sepertinya.



Ditaqdirkan untuk "membina" manusia-manusia pilihan Allah,
yang jauh lebih supeeeeer dari saya.

bagaimana tidak menjadi sebuah lecutan?
sekian HQ yang mereka miliki,
sementara saya ?


aha. kalau nyerah namanya bukan 'Izzah!

bagi saya,
justru itu sebagai lecutan buat saya.


yayaa,
bagaimanapun, belum ada kaki diantara kita yang menginjak surga, 'kan?
So, tetap balapan lah yaa kita..



**
Allah, terima kasih.
Kau beri lagi ladang amanah baru yang luarrrr biasa!
mengajak, memicu, memacu,
dan melecut!


*lecutan manis, (mulai) sore ini.
dan sore-sore mendatang.

*Maasyaa Allah*


logika dan rasa, (yang semakin rumit) dengan dinamikaNya. :) serumit apapun itu, hakikatnya, kita hanya sedang ditarbiyah untuk mengerti #kode-kodeNya :)

Wednesday, April 18, 2012

Abi Kepada Anak-Anaknya

@felixsiauw

Abi Kepada Anak-Anaknya.


1. masih tersimpan imaji wajahmu di dinding kamarku | tak pernah kupercaya bahwa pernah kau semungil itu

2. sekarang kau telah tumbuh dengan ambisi yang besar | tinggi untuk digapai juga rentan tuk terkapar

3. dulu, engkau selalu memerlukanku dalam segala hal | namun sekarang engkau berdiri diatas kedua kakimu dan lakukan semua hal

4. dulu, namaku kau sebut saat kau meminta apapun | namun sekarang kau punya teman seluruh dunia yang siap membantu kapanpun

5. tapi, bila langitmu suatu saat runtuh, dan tiada siapapun yang tersisa | tengoklah kebelakangmu anakku, bersamaku engkau terasa

6. kemanapun pengembaraanmu, tengoklah anakku, kebelakangmu | dan ingatlah, kau takkan pernah sendiri, Abi selalu mendukungmu

7. aku selalu berpesan kepadamu, bahwa cinta yang sejati adalah mencintai Allahmu | dan jangan pernah lupakan hal itu

8. dan bila engkau menjaga hatimu agar selalu pada-Nya | sesal dan sedih, maka engkau akan selalu jauh dari mereka semuanya

9. engkau dapat melaju terbang setinggi langit anakku, sejauh yang mampu engkau pandang | namun ingat bumi akan selalu menarikmu datang

10. ada satu masa engkau akan merasa bahwa dunia adalah milikmu seorang | namun ingatlah bahwa semua yang fana pasti akan hilang

11. akan pula kau temukan masa dimana kau berjalan melawan arus dunia | dihempaskan arus kekejian, merasa putus dari karunia

12. bila seakan tak ada lagi harapan yang bisa kau saksikan | tengoklah di balik punggungmu, anakku, disana dirimu aku nantikan

13. sejauh apapun kesalahanmu, tengoklah anakku, dibalik punggungmu | aku akan menerimamu dengan pelukan terbaikku

14. aku tak bisa bersamamu selama-lamanya, ada waktunya aku akan pergi | atau engkau yang akan lebih dulu pergi

15. aku akan berat melepasmu bila tiba masa itu | katakan padaku saat itu dengan manis “Abi, saatnya bagiku membina hidupku”

16. aku tak bisa menahanmu dari mencintai, aku tak dapat menahanmu saat tiba waktu kau pergi | Demi Allah, lakukan dengan ridha Rabbii

Abi Kepada Anak-anaknya 29 Mei 2032
@felixsiauw


*****

di awal, tengah, dan akhir baca,

gak bisa gak inget orangtua.


Ummii.. Abii..


Love!

#hugtight

Skripsi, mungkin juga bisa menjadi satu penyebab, hilangnya sisi romantis akhir2 ini, :D

Tuesday, April 17, 2012

dan ketika Allah memberimu ranting yang *tiba-tiba* lebat luar biasa, maka yang harus dipersiapkan adalah akar yang semakin menancap kuat. [!]

Saturday, April 7, 2012

Saat berhadapan dengan orang-orang sukses itu, terkadang yang refleks tercetus dihati adalah "Maasya Allah, kok bisa yaa?" Maka jawabnya, 'Yaa bisa-lah , Zah' somehow, kalau Allah sudah berkata "Jadilah, Maka Jadilah!" yang penting usaha kita, BangBro NengSist. hap hap,, yuk, #bismillah :)

Tuesday, April 3, 2012

Terimakasih, kepada #teman - teman yang selalu mengingatku dalam doamu :D Terimakasih, utk #teman - teman semua... yg tak pernah selesai saya sebut satu persatu :) Sekali lagi, mohon doa teman2 semua, krn saya tak tau, dr hati #teman shalih/ah mana doa itu akan diijabah.. ^^ *trust me* Justru disaat-saat sendirimu, disaat itulah kau mengerti apa makna seorang #teman

Welcome: April 2012!

somehow, cuma sedang butuh penguatan diri lebih, 
buat saya pribadi. 
saat sedang optimis2nya, 
pesimis itu datang, tanpa diundang. 

ah, tak tahu kapan. 
sekarang, saya cuma bisa berusaha, semampu saya. 
sejauh apa yang saya bisa. 
tanpa memikirkan, harusnya begini--harus begitu--
--nanti kalau begini gimana--nanti kalau gak begitu gimana---


fiuuh,, saya cuma butuh menjalaninya. 
menikmati prosesnya. 
pada akhirnya, nanti yaa serahkan saja, 
: padaNya, urusanNya, kehendakNya. 


Mampukah terkejar untuk tahun ini?
Wallahu a'lam. 
 
yaa Allah, belajar realistis,, 
kalau memang bisa yaa ajaib. Aamiiiiiiiiiiiin 

kalau emang enggak, 
empat setengah tahun aja yaa Allah...
empat setengah tahun cukup,,, ya Allah yaa? 

***********************************************************************************


Jangan pernah sekalipun berdalih dengan alasan 'amanah' lain, 
yang memperlambat "kerjamu", menyelesaikan apa2 yang harusnya kau selesaikan. 

bukankah ketika Ia menyerahkannya padamu,
itu artinya Ia telah mengukur kapasitasmu, 'Izz ?
bukankah selalu tergambar jelas olehmu, akan kekataNya? 
"Laa yukallifullahu nafsan illaa wus'ahaa"

yang kau perlukan hanyalah:
ketenangan jiwa, kejernihan pikiran, keteduhan hati, kekuatan raga, 
mata yang akan semakin lama terbuka, 
kaki yang akan semakin jauh melangkah, 
otak yang akan semakin lama diajak berpikir, 
dan, 
tentu saja, 'Izz..
ruhiy yang tak pernah kering kau sodori berbagai nutrisi.....



*mintalah padaNya, pada Pemilik Segalanya*


April 2012-Jumaidil 'Ula 1433

Monday, April 2, 2012

"Satu peluru hanya bisa menembus satu kepala, tapi satu telunjuk (tulisan) bisa menembus ribuan bahkan jutaan kepala" (Sayyid Quthb)

"Tidak ada yang hilang dari sebuah kenangan. Tidak ada yang pergi dari hati." --Rembulan Tenggelam Di WajahMu, Tere Liye